Kapasitor Elektrolit (Electrolyte Capacitor)
Kapasitor Elektrolit adalah kapasitor yang bahan
Isolatornya terbuat dari cairan elektrolit (Electrolyte) dan berbentuk Tabung /
Silinder. Kapasitor Elektrolit atau disingkat dengan ELCO ini sering dipakai
pada Rangkaian Elektronika yang memerlukan Kapasintasi (Capacitance) yang
tinggi. Kapasitor Elektrolit yang memiliki Polaritas arah Positif (-) dan
Negatif (-) ini menggunakan bahan Aluminium sebagai pembungkus dan sekaligus sebagai
terminal Negatif-nya. Pada umumnya nilai Kapasitor Elektrolit berkisar dari 1µF hingga ribuan microfarad (µF). Biasanya di badan Kapasitor Elektrolit
(ELCO) akan tertera Nilai Kapasitansi, Tegangan (Voltage), dan Terminal
Negatif-nya. Hal yang perlu diperhatikan, Kapasitor Elektrolit dapat meledak
jika polaritas (arah) pemasangannya terbalik atau melewati batas kemampuan
tegangannya.
Fungsi Kapasitor dalam Rangkaian
Elektronika
Pada
Peralatan Elektronika, Kapasitor merupakan salah satu jenis Komponen
Elektronika yang paling sering digunakan. Hal ini dikarenakan Kapasitor
memiliki banyak fungsi sehingga hampir setiap Rangkaian Elektronika
memerlukannya.
Dibawah
ini adalah beberapa fungsi daripada Kapasitor dalam Rangkaian Elektronika :
- Sebagai Penyimpan arus
atau tegangan listrik
- Sebagai Konduktor yang
dapat melewatkan arus AC (Alternating Current)
- Sebagai Isolator yang
menghambat arus DC (Direct Current)
- Sebagai Filter dalam
Rangkaian Power Supply (Catu Daya)
- Sebagai Kopling
- Sebagai Pembangkit Frekuensi
dalam Rangkaian Osilator
- Sebagai Penggeser Fasa
- Sebagai Pemilih
Gelombang Frekuensi (Kapasitor Variabel yang digabungkan dengan Spul
Antena dan Osilator)
Kapasitor sekarang umumnya berlabel 105 derajat celcius, mempunyai rentang umur yg lebih panjang dan lebih tahan temperatur tinggi
dibandingkan dengan kapasitor yang berlabel
85 °C. Tapi tentu saja perusahaan pembuat
kapasitor yg menjadi kunci dlm menentukan daya tahan sebuah kapasitor.
kapasitor buatan Jepang lebih diutamakan dalam pemilihan kapasitor.
Secara garis besar spesifikasi
sebuah kapasitor ditentukan oleh :
- - Tegangan kerja ( jika tegangan yang melalui kapasitor lebih besar dari speknya, dapat dipastikan kapasaitor tersebut akan rusak, bahkan meledak ).
- - Temperatur kerja ( semakin tinggi temperatur kerja yang tertera di kapasitor, semakin panjang umur / daya tahan kapasitor tersebut. Bila dilihat dari suhu lingkungan kerja kapasitor, maka semakin tinggi suhunya, semakin pendek umur kapasitor tersebut.
- - kapitansi
- - Nilai Tolerasi dr sebuah kapasitor ( biasanya sekitar + 20 % ).
- - polarity ( umumnya terdapat di Electrolit kapasitor )
- - ESR ( nilai tahanan seri sebuah kapasitor ), semakin kecil nilai esr, semakin efisien arus keluaranmya.
- - ripple current
- - leakage current
- - Ukuran capacitor, semakin besar sebuah kapasitor, semakin mudah membuang panas dan juga semakin besar jumlah dielectiknya.
Masalah utama dari
penggunaan kapasitor jepang adalah harganya yang tinggi dan ketersediaannya
yang terbatas. Kebanyakan pabrik elektronik di china memakai kapasitor lokal
yang harganya sangat murah dan banyak tersedia dipasar sana. Disini terori
ekonomi yang lebih dipilih ketimbang kualitas produk yang dihasilkan, yakni memaksimalkan
keuntungan, mengecilkan ongkos produksi semurah mungkin.
Untuk capacitor Solid
Polymer, semua type dianggap bagus, karena kemampuannya yg lebih tahan
temperatur tinggi dibandingakan dgn elektolit kapasitor. Sejauh ini belum
ditemukan laporan kerusakan yang berarti dari solid plymer capassitor.
Menurut Aris M,
pengarang PSUs 101: A Detail Look Into Power Supplies , terdapat beberapa pembagian tingkatan ( tier
) kapasitor elektrolit berdasarkan pabrikan pembuatnya :
Kapasitor Tier 1
Semua kapasitor buatan
Jepang dianggap bagus. merek pabrikan Jepang :
- Nippon Chemicon
- Rubycon
- Nichicon
- Sanyo/ Suncon
- Panasonic
- Hitachi
- FPCAP ( functional Polymer Capacitor ) Ex Fujitsu Capacitor segment yang dibeli oleh Nichicon
- Elna
- Nippon Chemicon
- Rubycon
- Nichicon
- Sanyo/ Suncon
- Panasonic
- Hitachi
- FPCAP ( functional Polymer Capacitor ) Ex Fujitsu Capacitor segment yang dibeli oleh Nichicon
- Elna
Disamping Kapasitor Jepang, terdapat jg bbrp pabrikan
US dan eropa yang dianggap membuat kapasitor berkualitas,
- Cornell Dubilier (USA)
- illinois Capaccitor ( sekarang dimiliki Cornell Dubilier )
- Kemet Corporation (USA)
- Vishay (USA)
- Epcos ( TDK company, jerman )
- Wurth Electronik ( Jerman )
- Cornell Dubilier (USA)
- illinois Capaccitor ( sekarang dimiliki Cornell Dubilier )
- Kemet Corporation (USA)
- Vishay (USA)
- Epcos ( TDK company, jerman )
- Wurth Electronik ( Jerman )
kapasitor Tier 2
- Taicon ( kepunyaan Nichicon )
- Teapo
- Samxon ( kecuali seri GF yg dianggap kelas rendah )
- OST
- Toshin Kogyo
- Taicon ( kepunyaan Nichicon )
- Teapo
- Samxon ( kecuali seri GF yg dianggap kelas rendah )
- OST
- Toshin Kogyo
Kapasitor Tier 3
- Jamicon
- Capxon
Kapasitor Tier 4
§ G-Luxon
§ Su'scon
§ Elite
§ Lelon
§ Ltec
§ Jun Fu
§ Fuhjyyu
§ Evercon
§ G-Luxon
§ Su'scon
§ Elite
§ Lelon
§ Ltec
§ Jun Fu
§ Fuhjyyu
§ Evercon
Seperti yang umum kita ketahui,
mayoritas barang elektronik seperti
dvd, tv, lcd , adaptor, power
supply, PSU yang beredar disini, banyak yang mengunakan kapasitor tier empat.
Tahukah anda, mayoritas penyebab kerusakan barang elektronik
terutama yang buatan china, disebabkan
oleh kapasitor yang berkualitas jelek. Dalam pemakaian normal ,
maka komponen elektronik yang paling rentan adalah elco. karena mengguna cairan
elektrolit, kapasitor kualitas rendah
tersebut cepat kering cairan elektolitnya.
Awal kerusakan kapasitor biasanya dimulai dgn naiknya nilai ESR,
diikuti naiknya ripplenya, suhu badan kapasitor tersebut juga mulai
meningkat, tentunya efisien sistem
tersebut mulai menurun.
Keadaan tersebut berlangsung sampai ada komponen2 lainnya
yang rusak, kadang2 sampai kapasitor
yang rusak tersebut meledak.
Jikalau barang elektronik anda buatan china atau korea, silhkan dicek
apakah ada tanda2 kapasitor yang mulai rusak. Biasanya ditandai dengan ”kehamilan" pada badan kapasitor yang
rusak.
Secara pribadi, saya menganggap recapping ( mengganti
kapasitor ) merupakan asuransi wajib
untuk barang elektronik kita. Cuman asuransi yang ini tergolong murah dan bebas
provisi, komisi hehehehe.
Untuk PSU atau barang elektronik lainnya yang sudah memakai
kapasitor jepang, gak ada salahnya untuk recapping, bila unit tersebut sudah mulai
berumur.
Pemilihan Kapasitor
yang bagus
Tentunya banyak yang bertanya, bila ingin melakukan recapping,
kreteria apa saja yang perlu diperhatikan selain menggunakan kapasitor buatan
jepang ?. Secara garis besar, beberapa point ini perlu anda perhatikan dalam
memilih kapasitor :
- - Pilihlah kapasitor yang mempunyai nilai ESR / nilai impedance yang paling rendah. Semakin rendah nilai esr / impedancenya, maka outputnya semakin efisien. Kapasitor yang mulai rusak atau yang sudah berumur, biasanya ditandai dengan meningkatnya nilai ESR, yang berakibat pada meningkatnya suhu pada badan kapasitor, tentunya berakibat juga pada penurunan efisien dari sistem tersebut.
- - Pilih kapasitor yang mempunyai nilai ketahanan paling lama. Hal ini dapat dilihat dari katalog informasi kapasitor. Misalnya Elco 16V 2200uf Nippon Chemicon KY mempunyai ketahanan 10.000 jam pada temperatur 105℃
- - Perhatikan jumlah ripple current yang dapat dihandel kapasitor. Misalnya sebuah Elco 16V 1000uF Nippon Chemicon KMG dipakai untuk menghaluskan output power supply 1A. Dilihat dari katalognya, kapasitor jenis ini hanya sanggup menangani arus maksimal 560mA aja. Bila pemakaian power supply tersebut dibawah 500mA, maka ripple tegangan output PSU masih akan baik2 saja, bila beban PSU diatas 500mA, dapat dipastikan ripple tegangan akan naik. Gantilah dengan kapasitor yang sanggup menghandel arus ripple diatas 1000mA, atau tambahkan kapasitor secara paralel.
- - Pilihlah voltase kapasitor diatas voltase pemakaian.
Untuk Power Supply Unit, kebanyakan PSU (yang sdh
menggunakan kapasitor Jepang) yang
beredar disini, menggunakan Nippon Chemi-con seri KY dan KZE, dan juga Rubycon seri YXF, YXG.
Anda dapat menggantikannya dengan seri yang sama atau seri yang lebih tinggi
lagi seperti Nippon Chemi-con seri KZH,
KZM, KZN dan untuk Rubycon seri ZLH, ZLJ. Seri seri terakhir yang saya sebutkan mempunyai ESR / impedance yang lebih rendah dan berdaya
tahan 10.000 jam pada 105 C.
Bila ingin seri yang lebih baik dari yang saya sebutkan
diatas, adanya bukan lg di ElCO, tetapi melainkan Solid Polymer Capacitor.
kapasitor tersebut biasanya hanya dijumpai pada PSU papan atas, kelas gold,
platinum dan titanium. Kapasitor solid terkenal mempunyai ESR yang amat sangat rendah, daya tahan
terhadap temperatur kerja yang tinggi. Beberapa seri Solid kapasitor dari
Nippon Chemicon mempunyai daya tahan 20.000 jam pada temperatur 105 C.
Jikalau anda membaca review suatu PSU, dan anda menemukan unit tersebut banyak memakai
Solid Polymer dari Nippon Chemi-con, maka hampir dapat dipastikan PSU
tersebut akan mempunyai output ripple tegangan yang amat sangat rendah.
Buat pembaca tentunya banyak yang bingung dimana tempat
membeli kapasitor yang bagus ?
Kabar bagusnya,
sekarang anda dapat dengan mudah
menemukan kapasitor yang bagus di Anekatronik.com. Anekatronik.com menyediakan
berbagai macam elco jepang dan juga solid polymer kapasitor kualitas terbaik.